Leny Susilawati: DPRD Kutim Akan Evaluasi Ketat Proyek-Proyek yang Tidak Selesai

waktu baca 2 menit
Selasa, 5 Nov 2024 19:31 0 8 Redaksi Kutim

Kutai Timur, harianrepublik.com – Menjelang akhir tahun anggaran, Anggota DPRD Kutai Timur, Leny Susilawati Anggraini, menegaskan pentingnya pengawasan yang lebih ketat terhadap pelaksanaan anggaran, terutama proyek-proyek fisik yang penting bagi masyarakat. Hingga saat ini, dinas-dinas terkait belum memberikan laporan rinci mengenai hambatan yang menyebabkan lambatnya serapan anggaran, sehingga DPRD berencana untuk terus mengevaluasi progres program-program yang ada.

“Dulu waktu perencanaan mereka optimis, tetapi sekarang kita perlu melihat apakah target itu bisa tercapai atau tidak. Kalau nanti sampai akhir tahun tetap belum maksimal, tentu kita akan evaluasi lagi,” kata Leny saat diwawancarai sejumlah awak media baru-baru ini.

Ia menekankan bahwa meskipun dinas-dinas optimis dalam perencanaan anggaran, hasil di lapangan menunjukkan fakta berbeda. Hal ini menunjukkan perlunya evaluasi mendalam terhadap kinerja pelaksanaan anggaran, termasuk program yang belum mencapai hasil maksimal.

Leny juga menjelaskan bahwa DPRD Kutai Timur siap mengambil langkah-langkah evaluasi jika proyek-proyek penting tidak selesai sesuai target. DPRD memiliki mekanisme untuk meninjau proyek-proyek yang mengalami keterlambatan atau serapan anggaran yang rendah.

“Ada mekanisme untuk mengevaluasi pengerjaan proyek yang tidak selesai. Kalau memang ada proyek yang tidak berjalan atau serapannya terlalu rendah, tentu ini akan kami evaluasi dan ambil langkah agar hal ini tidak terulang di tahun mendatang,” jelas Leny.

Salah satu tantangan dalam pelaksanaan proyek infrastruktur di Kutai Timur adalah cuaca. Leny menegaskan bahwa musim hujan menjadi hambatan besar bagi pengerjaan proyek seperti semenisasi jalan, yang tidak bisa dilaksanakan dengan baik dalam kondisi cuaca buruk.

Dengan pengawasan yang ketat dan evaluasi yang menyeluruh, Leny berharap bahwa DPRD bisa memastikan anggaran digunakan secara efisien dan efektif untuk kesejahteraan masyarakat. Hal ini penting agar proyek-proyek yang direncanakan benar-benar terlaksana dan memberikan dampak positif bagi warga Kutai Timur. (adv)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    LAINNYA