Pemberdayaan Karang Taruna, Langkah Dispora Kaltim Tingkatkan Indeks Pembangunan Pemuda

Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) telah mengambil langkah proaktif dalam upaya meningkatkan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) Kaltim posisi di 7 besar.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kaltim, Agus Hari Kesuma (AHK), menyampaikan bahwa untuk mencapai target tersebut, pihaknya akan mendorong Pemberdayaan Karang Taruna se-Kaltim sepanjang tahun 2023.

Baca Juga

10 bulan  lalu

Pelatihan Kecakapan Hidup di Long Mesangat Dibuka dengan Meriahnya Seni Reog Ponorogo

70 Harian Republik

“Kami akan melibatkan berbagai pihak seperti unsur Dinas Sosial Provinsi Kaltim, unsur Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Pemerintahan Desa, dan Karang Taruna Provinsi Kaltim,” ujarnya.

Dirinya menegaskan bahwa, Dispora Kaltim bertanggung jawab untuk mendorong keterlibatan pemuda dalam proses pembangunan.

Dia menyoroti pentingnya keterlibatan pemuda dalam organisasi yang sesuai dengan norma-norma dan peraturan yang telah diatur dalam Peraturan Daerah (Perda) tentang kepemudaan.

Baca Juga

10 bulan  lalu

Jelang PON Aceh Adnan Faridan Ajak Jaga Sportivitas, Meski Persiapan Mepet

73 Harian Republik

“Pemuda harus aktif dalam kegiatan organisasi yang sesuai dengan norma dan peraturan yang telah diatur dalam Perda tentang kepemudaan. Ini akan membantu mereka dalam mengembangkan pendidikan politik, kepedulian terhadap masyarakat, lingkungan hidup, serta memperkuat peran kepemimpinan pemuda,” jelasnya.

Dalam pencapaian tujuan ini, AHK mengatakan, akan berkolaborasi dengan Pemerintah dan DPRD Kaltim, seiring dengan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2022 Provinsi Kaltim tentang Kepemudaan yang bertujuan untuk meningkatkan IPP khususnya dalam partisipasi dan kepemimpinan.

AHK menjelaskan bahwa target usia untuk program ini adalah dari 16 hingga 30 tahun untuk meningkatkan partisipasi dan kepemimpinan, serta membentuk pemuda yang beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, cerdas, kreatif, inovatif, mandiri, demokratis, bertanggung jawab, berdaya saing, serta memiliki jiwa kepemimpinan dan kepeloporan.

“Kegiatan ini akan dilaksanakan di 10 Kabupaten/Kota se-Kaltim pada bulan Oktober dan November 2023 dengan target melibatkan 300 orang, yang terdiri dari 103 Karang Taruna Kecamatan dan 10 Karang Taruna Kabupaten/Kota,” pungkasnya. (Dispora/Adv)