KUTAI TIMUR, harianrepublik.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur, Yulianus Palangiran, menyatakan, peningkatan alokasi dana untuk sektor pendidikan sangat diperlukan demi menjamin masa depan anak-anak di Kutai Timur. Hal ini penting, karena pendidikan yang baik adalah salah satu kunci dalam meraih kesejahteraan.
Yulianus bilang, pendidikan berkualitas memiliki peran yang sangat penting dalam menciptakan sumber daya manusia yang kompeten dan mandiri. Masyarakat tidak bisa hanya berharap pada potensi sumber daya alam untuk memajukan daerah. Tanpa pendidikan yang memadai, anak-anak di Kutai Timur akan kesulitan untuk bersaing di era globalisasi yang semakin ketat.
Kader Partai NasDem itu mengungkapkan kekhawatirannya tentang masih adanya sekolah yang kekurangan fasilitas, serta kualitas pengajaran yang belum optimal. Banyak sekolah yang membutuhkan perbaikan gedung, alat belajar yang memadai, serta pelatihan yang cukup bagi para pengajarnya.
“Penting bagi semua anak untuk memiliki akses yang setara terhadap pendidikan yang layak,” jelasnya kepada wartawan di ruang kerjanya di DPRD Kutai Timur, Rabu (13/11/2024).
Pihaknya meminta agar pemerintah daerah mengambil langkah nyata untuk meningkatkan alokasi dana pendidikan. Ia mengusulkan agar anggaran untuk sektor pendidikan di tahun depan dapat ditingkatkan. Menurutnya, hal ini tidak hanya sekadar masalah angka, tetapi melibatkan harapan dan masa depan anak-anak yang menjadi tanggung jawab bersama.
Yulianus juga menyoroti pentingnya pendidikan yang dapat menjangkau anak-anak di daerah terpencil. Menurutnya, pendidikan tidak hanya harus tersedia di pusat-pusat kota, namun juga harus dapat menyentuh daerah-daerah yang sulit diakses. Hal ini diharapkan dapat memastikan semua anak, tanpa terkecuali, mendapatkan pendidikan yang layak.
Tidak lupa ia juga menyampaikan bahwa peran orang tua dan masyarakat dinilai sangat krusial dalam menciptakan kesadaran kolektif mengenai arti penting pendidikan bagi perkembangan masa depan anak-anak. Program pelatihan, lanjutnya, bagi orang tua merupakan langkah penting agar mereka lebih memahami cara mendukung pendidikan anak.
Lebih jauh, Yulianus juga mendorong kerja sama dengan lembaga swasta dan organisasi non-pemerintah. Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan dukungan tambahan untuk sektor pendidikan. Ia percaya bahwa potensi kolaborasi dapat dimaksimalkan. “Demi menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik bagi generasi mendatang,” tandasnya.
Di akhir wawancara, Yulianus menyampaikan keyakinannya bahwa dengan meningkatkan alokasi dana pendidikan dan memperbaiki kualitas pendidikan di Kutai Timur, maka kesejahteraan masyarakat akan lebih terjamin. Ia menegaskan bahwa investasi di sektor pendidikan adalah investasi untuk masa depan, dan mengajak semua pihak untuk wujudkan visi tersebut bersama dengan komitmen dan kerja nyata. (ADV)
Tidak ada komentar