Ketua Fraksi PKS DPRD Samarinda Geram Atas Potensi Silpa APBD: “Sangat Disayangkan”

Samarinda – Ketua fraksi PKS DPRD Samarinda, Sani, menyampaikan keprihatinannya terhadap potensi terjadinya Silpa (Sisa Lebih Pembiayaan) dalam APBD periode ini. Ia menyoroti bahwa jika daya serap APBD Kota Samarinda tidak sesuai target, akan muncul Silpa yang dianggapnya sebagai hal yang tidak menguntungkan.

“Silpa itu jelek,” tegasnya pada (02/05/24).

Baca Juga

5 bulan  lalu

Prioritas Pemasangan PJU, Pemerintah Kota Samarinda Fokus pada Wilayah Terpencil

40 Harian Republik

Sani menekankan bahwa tidak hanya kurangnya daya serap anggaran dari program-program yang direncanakan pemerintah yang bisa menyebabkan Silpa, tetapi juga pelaksanaan program yang tidak optimal. Menurutnya, keberadaan Silpa menunjukkan kurangnya kemampuan pemerintah dalam mengelola program yang telah direncanakan.

“Ia sangat disayangkan bagi bangsa dan negara kita. Sampai uang bersisa, sangat disayangkan kalau bisa Silpa itu,” jelasnya.

Ketua fraksi PKS itu juga merasa geram karena di tengah kebutuhan pembiayaan yang besar untuk sektor pendidikan di Samarinda, pemerintah seharusnya tidak mengalami masalah Silpa.

Baca Juga

5 bulan  lalu

Menghadapi Tantangan Masa Depan, Dorongan Berinovasi bagi Generasi Milenial Samarinda

48 Harian Republik

“Di tengah-tengah kebutuhan biaya besar untuk pendidikan, tiba-tiba ada sisa,” tandasnya. (Adv/DPRD Samarinda)