Fahruddin Usulkan Sistem Parkir Online dan Inovasi LPJU untuk Meningkatkan Efisiensi Kota Samarinda

Samarinda – Fahruddin, Ketua Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Wali Kota Samarinda Tahun Anggaran 2023, mengambil inisiatif untuk meningkatkan efisiensi dan kenyamanan dalam pengelolaan parkir di Kota Samarinda.

Ia mengusulkan penerapan sistem parkir berbasis online di sejumlah kantong parkir dan pusat perbelanjaan. Langkah ini diharapkan mampu mengurangi kemacetan di lokasi-lokasi ramai parkir serta meningkatkan efektivitas pengelolaan parkir secara keseluruhan.

Baca Juga

7 bulan  lalu

Wakil Ketua DPRD Samarinda Tekankan Pentingnya Pelatihan Bagi Para Catin Sebelum Menikah

49 Harian Republik

“Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan kenyamanan dalam pengelolaan parkir serta meminimalisir kemacetan di lokasi-lokasi tersebut,” ungkap Fahruddin (22/5/2024).

Selain itu, Fahruddin menyoroti pentingnya inovasi dalam penataan Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU), terutama di daerah-daerah yang rawan kejahatan dan kecelakaan.

Ia menegaskan bahwa penataan LPJU harus dilakukan secara efektif, efisien, dan profesional untuk meningkatkan keamanan dan ketertiban di Kota Samarinda.

Baca Juga

6 bulan  lalu

Ketua Komisi I DPRD Samarinda Minta Pemkot Contoh Model Pembinaan Satpol PP ala Bandung

51 Harian Republik

“Tata letak yang tepat dan pencahayaan yang cukup dari LPJU dapat meningkatkan rasa aman masyarakat serta mengurangi risiko kejahatan dan kecelakaan,” tambahnya.

Selain itu, Fahruddin juga menyoroti aktivitas angkutan batu bara yang menggunakan fasilitas jalan umum milik pemerintah.

Ia mendesak perlunya penindakan tegas terhadap kendaraan roda delapan agar mematuhi jadwal keluar masuk kota, sehingga dapat mengurangi dampak negatif terhadap lalu lintas dan lingkungan.

“Kita menegaskan perlunya penindakan tegas terhadap kendaraan di atas roda delapan agar patuh terhadap jadwal masuk dalam kota,” jelas Fahruddin.

Sebagai politikus Partai Golkar, Fahruddin juga meminta Dinas Perhubungan untuk mengoptimalkan pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor angkutan sungai, pelabuhan, dan tempat tambat kapal di tanah milik Pemerintah Kota Samarinda.

Langkah-langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kontribusi PAD dan mendukung pembangunan kota secara keseluruhan.

“Langkah-langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kontribusi PAD dan mendukung pembangunan kota secara keseluruhan,” tandas Fahruddin. (Adv/DPRD Samarinda)