Kutai Timur, harianrepublik.com – Anggota Komisi C DPRD Kutai Timur, Pandi Widiarto, mengajak generasi muda untuk lebih aktif terlibat dalam pembangunan daerah. Menurut Pandi, yang merupakan politisi muda dari Partai Demokrat, partisipasi anak muda sangat penting dalam memastikan bahwa kebijakan dan pembangunan di Kutim berjalan sesuai harapan masyarakat.
“Anak muda harus mengambil bagian dalam pengawasan terhadap kinerja pemerintah, serta memberikan sumbangsih sosial kepada masyarakat. Dengan kekayaan SDA yang kita miliki, saya yakin anak muda Kutim memiliki potensi besar untuk mengembangkan kompetensi diri sekaligus memajukan daerah kita,” tegas Pandi dalam wawancara dengan wartawan di Gedung DPRD Kutim.
Pandi menjelaskan bahwa anak muda memiliki peran penting dalam mengawasi jalannya pemerintahan agar kebijakan yang diterapkan berjalan efektif dan transparan. Menurutnya, pengawasan ini bisa dilakukan melalui berbagai cara, seperti mengikuti perkembangan isu-isu kebijakan dan memberikan masukan melalui saluran komunikasi yang tersedia.
“Pengawasan dari masyarakat, khususnya anak muda, sangat berperan dalam mendorong pemerintah untuk lebih transparan dan bertanggung jawab dalam setiap kebijakan yang dibuat. Jangan hanya menjadi penonton, tapi kita harus aktif ikut memastikan bahwa apa yang dilakukan pemerintah membawa dampak positif bagi masyarakat,” jelasnya.
Ia menekankan bahwa pengawasan ini merupakan langkah penting untuk mendorong akuntabilitas pemerintah dan menjaga kepentingan masyarakat tetap menjadi prioritas utama.
Selain pengawasan, Pandi juga mendorong anak muda untuk terlibat dalam kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat. Menurutnya, generasi muda dapat berperan dalam berbagai program seperti pendidikan, kesehatan, dan lingkungan.
“Kepedulian sosial harus terus kita tumbuhkan di kalangan anak muda. Banyak hal yang bisa dilakukan, mulai dari membantu masyarakat yang membutuhkan, ikut serta dalam kegiatan bakti sosial, hingga menjadi relawan di berbagai bidang,” ujar Pandi.
Ia percaya bahwa peran anak muda dalam kegiatan sosial dapat membentuk karakter yang peduli dan bertanggung jawab, serta menciptakan dampak positif yang dirasakan langsung oleh masyarakat.
Kutim memiliki kekayaan sumber daya alam yang melimpah, khususnya di sektor pertambangan dan perkebunan. Pandi berharap agar generasi muda dapat mengembangkan kompetensi diri sehingga mampu memanfaatkan potensi ini dengan optimal. Dengan kompetensi yang mumpuni, anak muda Kutim diharapkan dapat menjadi pelaku utama dalam perekonomian daerah, tidak hanya sebagai pekerja tetapi juga sebagai inovator.
“Dengan potensi SDA yang ada, saya berharap anak muda bisa mengembangkan kompetensinya agar dapat mengambil peran dalam industri-industri yang berkembang di Kutim. Bukan hanya sebagai pekerja, tapi juga sebagai pelaku utama dalam perekonomian daerah,” jelas Pandi.
Pandi menekankan pentingnya inovasi dan kreativitas di era digital ini. Menurutnya, anak muda perlu terus belajar dan mengasah kemampuan agar dapat bersaing dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah.
“Inovasi adalah hal yang sangat penting. Saya mengajak anak muda Kutim untuk terus berkarya dan berinovasi, menciptakan hal-hal baru yang bisa memberikan manfaat bagi daerah kita,” katanya.
Sebagai penutup, Pandi menyatakan bahwa DPRD Kutim siap mendukung penuh inisiatif positif dari anak muda. Ia dan rekan-rekannya di DPRD berkomitmen untuk menciptakan regulasi serta program yang mendorong kreativitas dan inovasi generasi muda agar bisa berkembang dalam lingkungan yang kondusif.
“Kami di DPRD Kutim akan selalu mendukung setiap inisiatif positif dari anak muda. Kita akan berusaha menciptakan lingkungan yang kondusif agar anak muda bisa berkembang dan berkarya,” ujarnya.
Dengan dukungan DPRD dan semangat dari generasi muda, Pandi optimis bahwa Kutai Timur dapat terus berkembang menjadi daerah yang lebih maju. Ia berharap anak muda terus berperan aktif, tidak hanya untuk mengembangkan diri tetapi juga untuk membawa kemajuan bagi masyarakat luas di Kutim. (adv)
Tidak ada komentar