PDIP Kaltim Mantapkan Konsolidasi Menuju Konferda dan Konfercab Serta Pemenangan Pemilu 2029

waktu baca 2 menit
Senin, 10 Nov 2025 14:16 0 34 Harian Republik

SAMARINDA — Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Kalimantan Timur terus memperkuat barisan internal menjelang pelaksanaan Konferensi Daerah (Konferda) dan Konferensi Cabang (Konfercap). Melalui Forum Group Discussion (FGD) yang digelar di Sekretariat DPD, Jalan A. Wahab Syahrani Samarinda, Senin (10/11/2025).

Kegiatan yang diikuti oleh seluruh jajaran fraksi dan pengurus DPC PDI Perjuangan se-Kalimantan Timur ini menjadi ajang konsolidasi sekaligus penguatan ideologi dan arah perjuangan partai.

Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kaltim, Ananda Emira Moeis, mengatakan FGD ini merupakan langkah strategis dalam menyiapkan organisasi dan kader menghadapi agenda politik 2029.

“FGD ini bukan hanya persiapan Konferda dan Konfercap, tetapi juga perumusan program dan strategi pemenangan untuk Pemilu 2029. Kita ingin seluruh kader bergerak solid dan seirama dengan garis perjuangan partai,” tegasnya.

Dalam forum tersebut, setiap pengurus diberikan ruang untuk menyampaikan gagasan dan pandangan terkait arah politik, kebijakan organisasi, serta program kerakyatan PDI Perjuangan di Kalimantan Timur.

Selain kader internal, DPD PDI Perjuangan Kaltim juga menghadirkan sejumlah pakar sebagai narasumber, di antaranya Bung Kastro yang memaparkan peta makropolitik Kaltim dan nasional, Hairil Anwar yang membahas kebijakan fiskal dan transfer anggaran ke daerah, serta Junarto Wijaya dari Carta Politica yang mengulas tren politik menuju 2029.

Berbagai isu strategis turut menjadi bahasan utama, seperti penurunan angka stunting, ketahanan pangan, perlindungan lingkungan, hingga penguatan program “Merawat Pertiwi” yang digagas oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.

“Ibu Megawati selalu menekankan pentingnya menjaga keseimbangan antara pembangunan dan kelestarian alam. PDI Perjuangan harus hadir dengan solusi nyata, termasuk menurunkan angka stunting dan memperkuat kedaulatan pangan rakyat,” ujarnya.

FGD ini berlangsung selama dua hari. Hari pertama difokuskan pada paparan dan diskusi bersama para narasumber, sementara hari kedua akan diisi dengan pembahasan internal antar-komisi untuk menyusun rekomendasi akhir.

Rekomendasi tersebut akan menjadi dasar dalam pelaksanaan Konferda dan Konfercab, mencakup arah politik, struktur organisasi, program kerakyatan, serta strategi pemenangan partai.

Adapun peserta FGD berasal dari seluruh DPC di 10 kabupaten/kota se-Kalimantan Timur serta anggota fraksi PDI Perjuangan di DPRD provinsi dan kabupaten/kota.

Ananda menambahkan, pelaksanaan Konferda dan Konfercab akan digelar secara serentak setelah menerima arahan resmi dari DPP PDI Perjuangan pasca pelantikan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri beserta jajaran pengurus DPP hasil kongres terakhir.

“Kewenangan penentuan pimpinan tetap berada di DPP. Kami di daerah fokus menyiapkan infrastruktur politik agar pelaksanaan Konferda dan Konfercab berjalan sukses dan membawa semangat kemenangan bagi PDI Perjuangan di Kaltim,” pungkasnya.

 

 

 

 

 

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    LAINNYA