KUKAR – Kelurahan Melayu, Kecamatan Tenggarong, mengedepankan semangat gotong royong dalam mencegah stunting melalui pemanfaatan dapur PKK dan layanan Posyandu. Di tengah keterbatasan anggaran, warga bersama kader PKK dan Puskesmas tetap aktif menjalankan program peningkatan gizi bagi ibu hamil, ibu menyusui, dan balita yang mengalami kekurangan gizi.
Program ini berbeda dari Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang menyasar pelajar. Inisiatif ini berfokus langsung pada keluarga inti, dengan dapur PKK sebagai penggerak utama. Makanan sehat yang diolah secara mandiri didistribusikan rutin melalui Posyandu, mengandalkan semangat gotong royong sebagai landasan utama pelaksanaan.
“Tanpa dana khusus pun kegiatan ini tetap berjalan karena ada semangat gotong royong. Dukungan dari DPMPD dan PKK sangat berarti bagi kami,” ujar Lurah Melayu, Aditya Rakhman, saat ditemui pada Kamis (26/6/2025). Aditya menilai keberhasilan program ini tidak lepas dari peran aktif para kader PKK. Mereka tak hanya memasak, tetapi juga turun langsung ke rumah warga untuk mendata kondisi gizi, memberikan edukasi, dan menyampaikan penyuluhan secara berkala.
“Kader PKK punya kedekatan dengan masyarakat. Mereka tahu siapa yang benar-benar membutuhkan. Ini yang membuat bantuan lebih tepat sasaran,” ungkapnya. Data yang dihimpun dari Posyandu menjadi dasar penting dalam pemberian makanan tambahan, sekaligus membantu memetakan kondisi gizi anak-anak dan ibu hamil secara akurat.
Aditya menyebut langkah ini sebagai investasi jangka panjang untuk generasi mendatang. “Pemenuhan gizi dari awal kehamilan berperan besar dalam membentuk kualitas anak, baik fisik maupun kecerdasannya,” jelasnya. Keberadaan dapur PKK disebutnya sebagai simbol solidaritas warga yang tetap bergerak meski tanpa anggaran besar. Ketika keterbatasan menjadi tantangan, gotong royong hadir sebagai kekuatan utama dalam mencari solusi.
“Ini bukan semata-mata soal uang, tapi soal kepedulian dan kesungguhan. Kami terbuka untuk berkolaborasi dengan dinas terkait agar program ini bisa berkembang lebih luas dan menjadi inspirasi bagi kelurahan lain,” pungkasnya. (Adv)
Tidak ada komentar