Samarinda- Pemenang Putri Hijab Kaltim menjadi langkah awal untuk bisa berkompetisi di tingkat Nasional.
Bahkan, Pemenang Putri Hijab Kaltim ini didorong untuk terus meningkatkan performanya.
Ahli Muda Pemberdayaan Pemuda Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, Hasbar Mara mengatakan bahwa Pemilihan Putri Hijab Kaltim pertama kali diadakan oleh Dispora Kaltim.
*Kegiatan ini sebagai upaya untuk mendukung pemberdayaan pemuda, khususnya perempuan berhijab,” katanya.
Kegiatan diselenggarakan serangkaian peringatan Hari Sumpah Pemuda dengan partisipasi dari 18 peserta, yang sebagian besar berasal dari Samarinda.
“Memang tidak banyak peserta dari kabupaten dan kota lain karena kendala jarak dan beberapa karena izin sekolah,” lanjutnya.
Dirinya menjelaskan bahwa keterlibatan peserta tahun ini menjadi momentum awal untuk pengembangan acara serupa di tahun mendatang.
“Dispora Kaltim juga telah memberikan arahan kepada pemenang Putri Hijab agar terus meningkatkan performa mereka, karena ke depan kita juga akan melaksanakan hal yang serupa,” tambahnya.
Meskipun Dispora belum merencanakan kompetisi di tingkat nasional, acara tersebut diharapkan menjadi langkah awal untuk pembinaan berkelanjutan.
“Insya Allah untuk tahun depan sudah kita masukkan ke anggaran untuk kegiatan selanjutnya,” ujarnya.
Lebih lanjut, menanggapi kendala izin dari sekolah yang dihadapi beberapa peserta, Hasbar menjelaskan bahwa hal ini menjadi evaluasi bagi Dispora.
“Ini memberikan evaluasi bagi kita karena kalau ada komunikasi dari awal, kita bisa berkoordinasi dengan sekolah agar peserta tidak terhalang izin,” tuturnya.
Selain kategori Putri Hijab, acara ini juga dimeriahkan dengan lomba Tari Jepen dan Parade Band, yang diharapkan dapat menarik lebih banyak minat pemuda Kaltim dalam bidang seni dan budaya.
“Kalau hari ini, kita perlombakan ada tiga Putri Hijab, Tari Jepen, dan Parade Band,” bebernya. (ADV)
Tidak ada komentar