Samarinda — Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Andi Satya Adi Saputra, menggelar kegiatan Penguatan Demokrasi Daerah ke-10 di Jalan Pemuda 3, Kelurahan Temindung Permai, Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda, Rabu (22/10/2025).
Kegiatan yang dihadiri masyarakat setempat itu mengangkat tema “Pemilukada Langsung: Masalah dan Tantangannya.”
Dalam diskusi tersebut, Andi Satya menilai bahwa pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara langsung memiliki dua sisi yang perlu dievaluasi, yakni kelebihan dan kekurangan.
“Keuntungan Pilkada langsung tentu masyarakat terlibat secara langsung dalam menentukan pilihannya masing-masing,” ujar Andi Satya.
Namun di sisi lain, ia menyoroti aspek pembiayaan yang dinilai cukup besar dan menjadi tantangan bagi pelaksanaan sistem tersebut.
“Tetapi tentu ada sisi negatifnya, yakni pengeluaran yang besar. Ke depan, pemerintah pusat bersama DPRD perlu memikirkan formulasi yang lebih efisien agar Pemilukada tetap berjalan optimal tanpa mengeluarkan biaya besar,” jelasnya.
Meski begitu, hasil diskusi menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat masih menginginkan pelaksanaan Pemilukada secara langsung.
“Masyarakat pada dasarnya masih ingin Pemilukada langsung agar dapat memilih calonnya sendiri,” tegasnya.
Tidak ada komentar