Solusi Jangka Panjang Tekan Kriminalitas: Ketua Komisi IV DPRD Samarinda Desak Perluasan Akses Kerja dan Usaha

waktu baca 2 menit
Selasa, 30 Sep 2025 17:08 0 23 Harian Republik

SAMARINDA – Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Mohammad Novan Syahronny Pasie, mengeluarkan peringatan keras mengenai dampak serius dari keterbatasan lapangan kerja. Menurutnya, kondisi ini merupakan bom waktu sosial yang berpotensi mendorong warga pada tindakan kriminal, menjadikannya isu yang tak bisa diabaikan oleh pemerintah daerah.

Novan menjelaskan, ketika laju pertumbuhan penduduk di Samarinda tidak diimbangi oleh ketersediaan pekerjaan yang layak, maka akan timbul tekanan sosial yang signifikan. Jika tekanan ini tidak diatasi sejak dini, risiko peningkatan angka kriminalitas di kota akan semakin besar.

“Yang perlu dilakukan pemerintah adalah menciptakan situasi yang membuat orang enggan melakukan kejahatan. Salah satu caranya adalah dengan memastikan tersedianya lapangan kerja,” jelas Novan, Selasa (30/9/2025).

Ia menyoroti berbagai kasus pencurian fasilitas publik yang marak di Samarinda, mulai dari pencurian kabel listrik hingga tutup drainase. Novan menilai tindakan-tindakan tersebut memiliki keterkaitan erat dengan kondisi ekonomi yang menimpa masyarakat pelakunya.

Menurut Novan, strategi paling efektif untuk menekan angka kriminalitas bukan hanya terletak pada penindakan, melainkan pada perluasan akses kerja dan peluang usaha. Dengan kondisi ekonomi yang lebih stabil, warga akan memiliki alternatif yang sah dan layak alih-alih terjerumus pada tindakan kriminal.

Meski demikian, Novan menegaskan bahwa angka kriminalitas hanyalah salah satu indikator. Yang jauh lebih penting adalah kemampuan pemerintah dan masyarakat dalam mencegah potensi kejahatan sebelum insiden itu terjadi.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor. Pemerintah harus berperan melalui kebijakan penciptaan lapangan kerja, sementara masyarakat juga harus berkontribusi aktif dalam membangun lingkungan yang aman dan suportif.

“Masyarakat bisa membantu dengan memberi peluang usaha atau pekerjaan bagi mereka yang menganggur di lingkungannya,” tambah Novan.

Melalui sinergi antara kebijakan pemerintah dan inisiatif masyarakat, Novan optimistis potensi tindak kriminal di Samarinda dapat ditekan secara signifikan, yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas hidup dan rasa aman bagi seluruh warga kota. (ADV/DPRDSMD/Hd)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    LAINNYA