Penajam Innovation Award 2024: Mendorong Budaya Inovasi di PPU
PPU – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU) kembali menggelar Penajam Innovation Award untuk tahun 2024. Acara penganugerahan berlangsung di aula lantai III Kantor Bupati PPU pada Kamis (28/11/2024) dan dihadiri oleh para inovator dari berbagai kategori.
Penjabat (Pj) Bupati PPU Muhammad Zainal Arifin menyerahkan penghargaan kepada sebelas pemenang dari tiga kategori, yakni Initial Innovation Tingkat OPD, On Going Innovation Tingkat OPD, dan Teknologi Tepat Guna Tingkat Masyarakat Umum dan Pelajar.
Dalam sambutannya, Zainal Arifin menyoroti pentingnya inovasi sebagai jawaban atas tantangan zaman. Ia mencontohkan bagaimana pandemi Covid-19 memaksa perubahan besar dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk peralihan kegiatan tatap muka ke format daring. Menurutnya, inovasi adalah kunci untuk menghadapi persoalan dengan solusi yang kreatif dan solutif.
“Lomba inovasi ini diharapkan mampu mendorong pemerintah daerah untuk melihat masalah secara berbeda, serta menghasilkan solusi yang lebih efektif. Saya berharap inovasi ini dapat menjadi budaya yang terus tumbuh di lingkungan pemerintahan, masyarakat umum, dan pelajar,” ujar Zainal.
Ia juga memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh peserta yang telah berkontribusi dalam ajang ini. Ia menegaskan bahwa inovasi yang lahir melalui kompetisi ini memiliki potensi besar untuk dikembangkan lebih lanjut, sehingga manfaatnya dapat dirasakan lebih luas oleh masyarakat.
Dalam acara tersebut, sejumlah pemenang menonjol dengan ide-ide kreatif mereka. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil berhasil meraih juara pertama pada kategori Initial Innovation Tingkat OPD melalui layanan berbasis website SERAMBI NUSANTARA.
Pada kategori yang sama, Badan Keuangan dan Aset Daerah menempati posisi kedua dengan inovasi SIPANCARDES, sementara Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana berada di posisi ketiga dengan program SAKERAPUAN.
Untuk kategori On Going Innovation Tingkat OPD, Dinas Perpustakaan dan Arsip keluar sebagai juara pertama dengan program MIS BAPER E-BOOK CHAPTER, diikuti RSUD Ratu Aji Putri Botung dan Dinas Lingkungan Hidup yang masing-masing menempati posisi kedua dan ketiga.
Sementara itu, pada kategori Teknologi Tepat Guna Tingkat Masyarakat Umum dan Pelajar, SMKN 3 PPU mendominasi dengan dua inovasi, yakni pemanfaatan magot untuk penanganan limbah pasar sebagai juara pertama dan serbuk instan jahe kecombrang di posisi kedua. Posisi ketiga diraih oleh Rumah UMKM Desa Gunung Mulia dengan inovasi liwet instan.
Sebagai kegiatan tahunan, Penajam Innovation Award terus menunjukkan komitmen Pemkab PPU dalam mendorong budaya inovasi di berbagai sektor. Selain meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelayanan publik, ajang ini juga bertujuan menanamkan semangat kreativitas di tengah masyarakat. Dengan inovasi-inovasi yang muncul, diharapkan Kabupaten PPU dapat menghadirkan tata kelola pemerintahan dan pelayanan yang semakin berkualitas di masa mendatang.(Adv/Diskominfo PPU)
Pos terkait
Terkini
Tidak ada komentar