Samarinda – Menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, penting untuk membuka ruang bagi ide dan gagasan demi kemajuan daerah masing-masing. Di Kalimantan Timur (Kaltim), hal ini diharapkan dapat memberi dampak positif bagi masyarakat setempat.
Ketua DPD GMNI Kaltim, Andi Muhammad Dodi Prabowo, menekankan pentingnya para kandidat dalam Pilgub Kaltim untuk berkompetisi dengan mengadu gagasan dan program terkait pembangunan di wilayah tersebut.
“Pilgub di Kaltim ini seharusnya dapat selalu memberikan gagasan tentang pembangunan yang ada di Kaltim, terlebih dengan adanya proses pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN),” ungkap Dodi Prabowo.
Prabowo, yang juga dikenal sebagai aktivis muda, meminta adanya perlindungan khusus bagi warga yang melakukan protes terhadap pembangunan yang dianggap tidak adil atau merugikan masyarakat.
“Ada banyak ide pembangunan yang harus berangkat dari analisa historis. Jangan sampai pembangunan ibu kota yang baru akan meminggirkan hak-hak masyarakat,” tambahnya.
Alumni Fakultas Pertanian Unmul ini juga menekankan bahwa harus ada gagasan yang dibuat untuk menyelesaikan masalah kemiskinan ekstrem, kesenjangan sosial, lapangan kerja, serta aspek keberlangsungan dan ketahanan lingkungan.
“Lebih banyak bicara dan mengupas kebutuhan warga, seperti soal kemiskinan ekstrem, kesenjangan sosial, lapangan kerja, bahkan soal aspek lingkungan,” jelas Dodi.
GMNI Kaltim juga mengajak semua kandidat untuk memberikan ruang terbuka bagi gagasan yang melibatkan banyak unsur, mulai dari masyarakat setempat, penggiat lingkungan, mahasiswa, serta unsur lainnya demi kemajuan Kaltim.
Narahubung:
A.M. Dodi Prabowo
No. HP: 083127363766
Tidak ada komentar