Samarinda- Melalui penjaringan PDIP Kota Samarinda, ada 14 nama yang mengambil formulir, dan sembilan diantaranya sudah mengembalikan.
Daftar yang dimiliki DPC PDI Perjuangan Kota Samarinda, Sumber Ketua Bapilu PDI Perjuangan Samarinda, Sembilan nama yang sudah mengembalikan formulir.
Sembilan nama tersebut, Saparudin, mantan anggota dewan provinsi Kaltim 2009-2014, yang sekaligus ketua tim Walikota Untuk Akselerasi Pembangunan kota Samarinda, Kemudian Nidya Listiyono Bendahara Golkar Kaltim, lalu Sapto Setyo Pramono anggota dewan Kaltim terpilih pileg 2024 dari partai Golkar dapil Samarinda, Felix Rissing Rantepadang Caleg DPR RI dari PDI Perjuangan Kaltim, Achmad Sofyan Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Samarinda, lalu, Andi Harun Walikota Samarinda yang juga Ketua DPD Gerindra Kaltim, Rusmadi Wakil Walikota Samarinda yang juga Kader PDI Perjuangan Kaltim, Agus Tri Sutanto Sekretaris Dewan Samarinda, lalu Daniel Mahendra Yuniar Pengusaha.
Diantara sembilan nama tersebut, hampir rata-rata dari kalangan politisi, baik kader partai hingga anggota dewan. Hanya dua nama yang muncul di luar kalangan politik, yaitu, Agus Tri Susanto yang berstatus aktif sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), dan Daniel Mahendra Yuniar yang disebut-sebut sebagai pengusaha.
Daniel Mahendra Yuniar, tampil berbeda dengan bakal calon yang lain. Dia menjadi satu-satunya calon yang diantarkan 10 Pengurus Anak Cabang (PAC) PDI Perjuangan Kota Samarinda, saat mendaftarkan diri sebagai calon Wakil Wali Kota Samarinda.
Saat dikonfirmasi tim redaksi, Daniel Mahendra Yuniar yang akrab disapa Daniel, menjelaskan bahwa kedekatan dirinya dengan partai berlambang banteng ini sudah cukup lama.
“Kemarin itu gak ujuk-ujuk ngajak kawan-kawan PAC bang, saya sudah sering ngobrol, diskusi bareng temen-temen itu, pas saya mau mendaftar, saya kabarin mereka, ayok bareng saya mendaftar ke DPC, saya juga surprise mas kawan-kawan PAC datang berbondong mengantar saya,” kata Daniel, Selasa (21/05/2024).
Ketika ditanya kenapa sering main dengan kawan-kawan PAC PDI Perjuangan Samarinda, Daniel menjelaskan.
“Kalau pemimpin tidak mulai dari bawah, terus tidak mengorangkan anggota yang berhubungan setiap hari dengan Masyarakat, akan susah melihat keadaan yang sebenarnya mas,” lanjut pria yang saat ini tercatat sebagai direktur Cahaya Fajar Kaltim.
Soal komunikasinya dengan pengurus DPC terkait pencalonan, Daniel menyebutkan mengikuti jalur yang telah disediakan.
“Saya mengikuti mekanisme yang disediakan partai mas, tahap demi tahap saya ikuti,” ujar Daniel.
Daniel juga mengakui sudah berkomunikasi dengan Sugiyono selaku ketua DPC PDI Perjuangan Samarinda, sekaligus Ketua DPRD Samarinda. Saat ditanya ada tanda-tanda dukungan dari orang nomor satu PDI Perjuangan Samarinda, Daniel menyebutkan sinyal hijau.
“Kalau dengan pak Sugiyono bukan cuman sinyal hijau, ya memang sudah,” jelas Daniel dengan tertawa riang.
Diketahui partai besutan bu Mega ini akan melakukan Rakernas dalam waktu dekat. Daniel juga yakin, usai rakernas PDI Perjuangan kepastian dukungan yang dikantongi.
“Habis rakernas pasti jelas, Kalau Tuhan sudah mengizinkan, saya pikir bisalah itu. Alhamdulillah, siap,” pungkas Daniel.
Terakhir Wawancara Daniel juga menegaskan, bahwa dirinya hanya mendaftar ke PDI Perjuangan saja.
Tidak ada komentar