Samarinda – Anggota DPRD Samarinda, Markaca, Mengungkap Kekhawatiran Terhadap Potensi Bahaya dari Maraknya Pedagang BBM Eceran dan Pertamini di Kota Tepian
Anggota Komisi III DPRD Samarinda, Markaca, menggambarkan kekhawatirannya terhadap konsekuensi yang mungkin timbul akibat meluasnya praktik pedagang Bahan Bakar Minyak (BBM) eceran dan Pertamini di wilayah Samarinda. Ia menyoroti bahwa situasi ini tidak hanya mengancam harta benda, tetapi juga nyawa manusia.
“Ini merupakan isu serius yang tidak bisa dianggap remeh karena berpotensi mengancam keselamatan masyarakat,” tegas Markaca (3/5/2024).
Menurutnya, bahaya ini semakin diperburuk oleh keberadaan Pertamini yang tidak memenuhi standar keamanan.
“Banyak Pertamini yang terlalu rapat, kurangnya penyimpanan BBM yang memadai, dan minimnya pemahaman tentang prosedur penanggulangan kebakaran. Semua ini meningkatkan risiko kebakaran yang dapat menelan korban jiwa,” paparnya.
Dalam menanggapi permasalahan ini, Markaca mendesak Pemerintah Kota Samarinda untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap keberadaan Pertamini.
“Pemerintah harus bertindak tegas dalam menegakkan aturan dan mengambil langkah yang keras terhadap Pertamini yang tidak mematuhi standar keamanan demi melindungi keselamatan warga,” tandasnya. (Adv/DPRD Samarinda)
Tidak ada komentar